Jakarta, Selasa (26/08) - PT KA Properti Manajemen (KAI Properti), anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia (Persero), melanjutkan rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-16 bertema “Prosperity” dengan menggelar Workshop Macramé bersama komunitas kreatif Bermaintali. Kegiatan ini menghadirkan 15 anggota Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Karang Anyar, dengan tujuan meningkatkan keterampilan sekaligus membuka peluang usaha baru berbasis kerajinan tangan.
Workshop yang berlangsung di kawasan Kantor Pusat KAI Properti ini dirancang sebagai wadah pemberdayaan perempuan, khususnya ibu rumah tangga, agar mampu mengembangkan keterampilan seni macramé menjadi produk bernilai ekonomi. Para peserta diajarkan teknik dasar merajut tali hingga menghasilkan karya dekorasi rumah tangga dan produk fesyen sederhana.
Plt Sekretaris Perusahaan KAI Properti Ramdhani Subagja, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen perusahaan untuk turut berperan dalam peningkatan kapasitas masyarakat sekitar.
“Kami percaya bahwa pemberdayaan perempuan, terutama ibu rumah tangga, adalah langkah penting dalam memperkuat perekonomian keluarga dan komunitas. Melalui workshop ini, kami ingin memberikan bekal keterampilan yang bisa dikembangkan menjadi peluang usaha baru,” ujar Ramdhani.
Selain memperkaya pengetahuan, para peserta juga diajak berdiskusi mengenai strategi pemasaran produk kerajinan tangan agar dapat bersaing di pasar lokal. Dengan dukungan komunitas kreatif Bermaintali, diharapkan keterampilan macramé dapat terus dipraktikkan dan menghasilkan nilai tambah ekonomi.
Kegiatan ini sekaligus menjadi ruang interaksi sosial yang hangat antara perusahaan dan warga, sehingga tercipta hubungan yang lebih dekat dan saling mendukung. Para peserta mengaku mendapatkan pengalaman berharga, tidak hanya berupa keterampilan baru, tetapi juga semangat untuk memulai usaha kecil yang dapat membantu ekonomi keluarga.
Melalui kegiatan seperti Workshop Macrame, KAI Properti menegaskan bahwa perayaan HUT ke-16 bukan hanya sebatas momentum internal, melainkan langkah nyata untuk menghadirkan manfaat bagi lingkungan sekitar. Perusahaan berkomitmen menjadikan kreativitas dan kolaborasi sebagai pintu masuk pemberdayaan masyarakat, sehingga pertumbuhan bisnis sejalan dengan kesejahteraan komunitas.