Recovery Cepat: PLN dan Haleyora Power Berjuang Memulihkan Kelistrikan Pasca Bencana di Sumatera Barat

Sabtu, 11 Mei 2024 | 22:29:08 WIB
JAKARTA - PLN dan petugas dari Haleyora Power telah bekerja keras untuk mengatasi gangguan pasokan listrik yang disebabkan oleh banjir dan longsor di beberapa wilayah Sumatera Barat pada Sabtu lalu. Sebanyak 109 gardu listrik mengalami kerusakan, menyebabkan sekitar 11 ribu pelanggan PLN mengalami pemadaman listrik.   Eric Rossi Priyo Nugroho, General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Barat, menyatakan bahwa pihaknya bersama Haleyora Power sedang berupaya keras untuk memperbaiki infrastruktur dan memulihkan pasokan listrik secara menyeluruh. Upaya ini dilakukan sebagai respons terhadap kondisi cuaca ekstrem dan bencana banjir yang mengganggu.   Dalam upaya menjaga keselamatan masyarakat, Eric menekankan bahwa proses pemulihan pasokan listrik akan dilakukan secara bertahap, dengan memastikan keamanan terlebih dahulu sebelum listrik dialirkan ke instalasi PLN. Sebanyak 100 personil dari berbagai pihak, termasuk PLN, Haleyora Power, dan mitra kerja, telah dikerahkan untuk melakukan pengecekan dan perbaikan instalasi listrik di daerah terdampak.   Isral, Plt Direktur Utama Haleyora Power, juga menegaskan komitmennya untuk mendukung PLN dalam upaya pemulihan pasokan listrik pasca-bencana. Mereka berkerja sama dengan PLN untuk memperbaiki infrastruktur kelistrikan yang terdampak, dengan tujuan agar pasokan listrik dapat kembali normal.   Isral juga memberikan pesan kepada petugas di lapangan untuk selalu menjaga aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam menjalankan tugas mereka. Hal ini penting untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan seluruh petugas yang terlibat dalam upaya penormalan pasokan listrik.   Hingga Senin pagi, sekitar 95% atau sekitar 10.441 pelanggan telah mendapatkan kembali pasokan listriknya. Selain itu, sekitar 94% dari total 84 gardu PLN telah siap untuk mengalirkan listrik kembal

Terkini