Keberanian dalam Bencana: PLN dan Haleyora Power Bersinergi Atasi Krisis Listrik di Sumatera Barat

Kamis, 09 Mei 2024 | 22:28:53 WIB
JAKARTA - Bersama-sama dengan PLN, tim dari Haleyora Power bergerak cepat dalam upaya memulihkan pasokan listrik setelah banjir dan longsor yang terjadi akibat cuaca ekstrem di beberapa kota dan kabupaten di Provinsi Sumatera Barat pada Sabtu (11/5). Sebanyak 109 gardu listrik mengalami kerusakan, menyebabkan sekitar 11 ribu pelanggan PLN mengalami pemadaman.   General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Barat, Eric Rossi Priyo Nugroho, menegaskan bahwa PLN dan Haleyora Power terus berupaya melakukan pemulihan infrastruktur dan sistem kelistrikan hingga mencapai tingkat normal 100%. Eric menjelaskan bahwa akibat cuaca ekstrem dan bencana banjir bandang, sebanyak 109 gardu PLN mengalami kerusakan, yang mengakibatkan pemadaman listrik bagi sekitar 11 ribu pelanggan. PLN dan Haleyora Power bergerak cepat untuk memulihkan sistem kelistrikan di wilayah terdampak.   Eric juga menegaskan bahwa penormalan pasokan listrik kepada pelanggan akan dilakukan secara bertahap demi menjaga keselamatan masyarakat. Lebih dari 100 personil gabungan dari PLN, Haleyora Power, dan mitra kerja dikerahkan untuk mengecek dan memperbaiki instalasi listrik di lokasi terdampak bencana.   Plt Direktur Utama Haleyora Power, Isral, menyatakan dukungan penuh kepada PLN dalam usaha memulihkan dan menjaga pasokan listrik pasca-bencana di beberapa wilayah Sumatera Barat. Isral menekankan bahwa mereka berkomitmen untuk bekerja sama dengan PLN dalam memperbaiki infrastruktur kelistrikan yang terdampak bencana agar pasokan listrik dapat kembali normal.   Isral juga mengingatkan kepada petugas di lapangan untuk selalu memperhatikan aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam pekerjaan mereka. Hingga Senin pagi, sekitar 95% atau sekitar 10.441 pelanggan telah mendapatkan pasokan listrik kembali, dan 94% dari total 84 gardu PLN telah siap untuk mengalirkan listrik lagi.

Terkini