Liverpool Siapkan Dana Fantastis Lagi, Alexander Isak Incaran

Liverpool Siapkan Dana Fantastis Lagi, Alexander Isak Incaran
Liverpool Siapkan Dana Fantastis Lagi, Alexander Isak Incaran

JAKARTA - Musim panas 2025 berpotensi menjadi salah satu periode paling eksplosif dalam sejarah transfer Liverpool. Klub raksasa Inggris itu kembali menjadi sorotan setelah dilaporkan sedang mengupayakan perekrutan Alexander Isak, penyerang tajam milik Newcastle United, dengan nilai yang bisa menembus 130 juta paun atau sekitar Rp2,8 triliun.

Tak hanya sekadar rumor, kabar ini dikuatkan oleh sejumlah pengamat dan jurnalis ternama dalam dunia transfer. Bahkan, total pengeluaran Liverpool di musim panas ini disebut bisa menembus Rp6,5 triliun jika negosiasi dengan Newcastle berjalan sukses.

Dalam situasi banyak klub masih dibatasi regulasi keuangan, pertanyaan besar pun muncul: bagaimana Liverpool bisa tetap leluasa belanja besar-besaran?

Baca Juga

Penguatan Industri Halal Nasional Menuju Ekspansi Pasar Global

Tawaran Gila, Tapi Newcastle Masih Ogah Lepas

Gosip ketertarikan Liverpool terhadap Isak awalnya hanya terdengar samar. Namun, laporan konsisten dalam beberapa hari terakhir mulai menunjukkan arah yang serius. Pakar transfer Fabrizio Romano menegaskan bahwa The Reds telah bergerak nyata.

"Liverpool kembali mengonfirmasi kepada Newcastle niatnya untuk mengajukan tawaran rekor buat Alexander Isak, seperti yang diungkapkan pada Selasa," tulis Romano dalam unggahan terbarunya.

Romano juga menjelaskan bahwa proposal ini hanya akan dikirimkan jika Newcastle bersedia mengubah pendiriannya. Sampai pertengahan Juli ini, The Magpies bersikukuh bahwa Isak tidak untuk dijual.

Lebih jauh lagi, laporan dari media terkemuka menyebutkan bahwa nilai tawaran Liverpool sesungguhnya bahkan lebih tinggi dari yang diberitakan sebelumnya.

Menurut informasi terbaru, total paket yang disiapkan bisa mencapai 130 juta paun, atau sekitar Rp2,8 triliun, termasuk bonus-bonus yang terikat performa. Angka ini jika terealisasi, akan membuat Isak menjadi pemain termahal dalam sejarah klub Merseyside tersebut, menyalip rekor yang baru saja tercipta beberapa pekan lalu.

Florian Wirtz Jadi Rekor Sebelumnya, Tapi Belum Cukup

Sebelum tawaran untuk Isak mengemuka, Liverpool telah lebih dulu mencetak rekor transfer mereka sendiri dengan mengamankan jasa Florian Wirtz dari Bayer Leverkusen.

Transfer gelandang asal Jerman itu menelan biaya total 116 juta paun (sekitar Rp2,5 triliun), menjadikannya pembelian paling mahal dalam sejarah klub. Nilai pokok transfernya sebesar 100 juta paun, sedangkan sisanya berupa tambahan bonus performa.

Dengan pengeluaran ini, total belanja Liverpool sejauh ini telah mencapai 170 juta paun. Angka ini belum termasuk biaya pembelian dua bek sayap, yakni Milos Kerkez seharga 40 juta paun, serta Jeremie Frimpong senilai 30 juta paun.

Dan kini, tawaran kepada Isak diperkirakan akan mendorong angka tersebut menembus 300 juta paun atau sekitar Rp6,5 triliun—angka yang nyaris tak masuk akal untuk klub Inggris yang dikenal tidak sembarangan menghamburkan uang.

Foya-Foya, Tapi Keuangan Masih Stabil

Pertanyaan yang muncul secara alami tentu saja: kok bisa Liverpool belanja sebesar itu? Jawabannya ternyata sederhana—keuangan mereka saat ini sedang sangat sehat.

Liverpool meraih banyak keuntungan dalam dua tahun terakhir. Salah satu pendorong utamanya adalah gelar juara Liga Inggris 2024/2025, yang menghadiahi mereka bonus sekitar 175 juta paun.

Selain itu, ada juga tambahan pemasukan dari sponsor utama, yakni kontrak dengan Adidas yang bernilai 60 juta paun per musim, dan peningkatan penjualan tiket setelah kapasitas Anfield ditambah.

Yang menarik, Liverpool juga cukup irit dalam tiga tahun terakhir. Data dari analis memperlihatkan bahwa mereka menjadi klub enam besar Premier League yang paling sedikit berbelanja dalam periode tiga tahun.

Masih Memenuhi Regulasi Keuangan Liga Inggris

Menurut Kieran Maguire, seorang pakar keuangan sepak bola Inggris:

“Liverpool adalah klub sepak bola yang sangat cerdas. Mereka berada dalam posisi PSR yang sangat kuat. Di antara enam klub teratas, mereka telah menghabiskan dana paling sedikit dalam siklus tiga tahun ini.”

“Jumlahnya hanya 325 juta paun, dan itu termasuk pembelian Florian Wirtz.”

“Mereka masih memiliki ruang gerak yang cukup dalam anggaran transfer. Selain itu, pembelian striker kemungkinan akan dibayar secara cicilan, artinya biayanya dapat dibagi ke beberapa musim,” tambahnya.

Pernyataan Maguire menegaskan bahwa Liverpool tidak melanggar peraturan Profit and Sustainability Rules (PSR), yakni regulasi keuangan Premier League yang membatasi kerugian maksimal 105 juta paun dalam tiga tahun.

Dengan kata lain, sekalipun foya-foya, Liverpool masih bermain sesuai aturan.

Alexander Isak: Investasi Mahal tapi Potensial

Jika akhirnya berhasil direkrut, Alexander Isak diyakini akan memberikan nilai tambah besar bagi lini depan Liverpool. Musim lalu, striker Swedia ini mencetak 23 gol dalam 34 laga Premier League, hanya kalah dari Mohamed Salah.

Secara keseluruhan, dia sudah mencetak 62 gol dari 109 laga bersama Newcastle di semua kompetisi. Dua musim terakhirnya bahkan selalu menyumbangkan minimal 25 gol catatan yang membuktikan konsistensinya di level tertinggi.

Kehadirannya dipercaya akan memperkaya opsi serangan Liverpool, terutama setelah manajemen memilih melakukan regenerasi di lini depan.

Liverpool, Isak, dan Ambisi Musim Depan

Dengan keuangan stabil, skuat yang terus diperkuat, serta ambisi mempertahankan gelar, manuver Liverpool untuk mendapatkan Isak bukan sekadar aksi boros melainkan bagian dari strategi jangka panjang.

Kini semua mata tertuju pada respon Newcastle. Apakah mereka akan tetap bertahan, atau akhirnya tergoda pada tawaran luar biasa The Reds?

Yang jelas, jika transfer ini terjadi, Liverpool akan memecahkan rekor mereka sendiri dua kali dalam satu musim panas—sebuah pertanda bahwa mereka tak main-main menatap musim baru.

Sindi

Sindi

navigasi.co.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

3 Shio Paling Hoki 18 Juli 2025

3 Shio Paling Hoki 18 Juli 2025

Cirebon Ubah Sampah Jadi Energi Ramah Lingkungan

Cirebon Ubah Sampah Jadi Energi Ramah Lingkungan

Daftar Harga BBM Terkini Juli 2025

Daftar Harga BBM Terkini Juli 2025

Gas Melon Langka, PKL Magetan Mengeluh

Gas Melon Langka, PKL Magetan Mengeluh

Update Nikel Juli 2025, Sektor Hilir Bergerak

Update Nikel Juli 2025, Sektor Hilir Bergerak