Motorola Edge 60 Fusion, Stylish Tahan Banting Terjangkau
JAKARTA - Motorola Edge 60 Fusion resmi masuk Indonesia Mei 2025, menawarkan smartphone dengan desain stylish sekaligus tangguh. Dirilis harga Rp5 jutaan, perangkat ini langsung bersaing di kelas menengah, mengombinasikan layar premium, kamera versatile, performa andal, dan fitur Android mendekati stock. Bagi pengguna yang ingin tampil beda, Motorola Edge 60 Fusion layak menjadi pilihan.
Desain dan Ketahanan
Motorola Edge 60 Fusion menghadirkan desain berbeda di segmen menengah. Layarnya melengkung di empat sisi, bodi belakang meliuk, dan modul kamera dibuat tidak konvensional. Pilihan warna kurasi PANTONE, seperti Amazonite, menonjolkan kesan cerah dengan permukaan kulit vegan nyaman di tangan.
Baca Juga
Ketebalan 7,95mm dan bobot 178 gram membuat perangkat tipis dan ringan. Sertifikasi IP68, IP69, dan MIL-STD-810H menjamin ketahanan terhadap debu, air, dan benturan. Layar melengkung tetap terlindungi, dan casing bawaan menjaga bodi agar tidak mudah rusak. Motorola Edge 60 Fusion menonjolkan kombinasi estetika dan fungsionalitas yang jarang ditemui di smartphone menengah.
Layar OLED Premium
Layar 6,67 inci P-OLED 1.5K, 120Hz, HDR10+, dan 10 bit warna menghadirkan visual memukau. Kaca quad curved dan Gorilla Glass 7i menambah kesan premium. Kontras tajam, saturasi bisa diatur, responsif, dan sudut pandang luas.
Lengkungan sisi layar aman dari mistouch, ditambah wallpaper dinamis dan edge lighting memberi nuansa mewah. DC dimming mengurangi flickering pada kondisi redup. Sensor sidik jari in-display cepat dan akurat, walau opsi sleep display hanya aktif saat disentuh atau digerakkan.
Kamera Versatile
Motorola Edge 60 Fusion membawa sensor utama Sony Lytia 700C 50MP OIS, ultra-wide 13MP dengan autofokus, dan kamera depan 32MP. Sensor utama menghasilkan warna akurat dan tajam, sedikit oversharpen. Ultra-wide tetap berkualitas tinggi, sedangkan zoom 2x sensor utama kurang optimal. Mode low-light masih bisa diandalkan.
Focal length portrait tersedia 24mm, 35mm, dan 50mm. Video 4K 30fps stabil, kamera depan 1080p 30fps menghasilkan rekaman tajam. Sensor ultra-wide sebaiknya dihindari di malam hari karena noise lebih terlihat. Kamera Motorola Edge 60 Fusion cukup baik untuk post-processing dan vlogging, menjadikannya nilai jual utama di kelas menengah.
Performa dan Fitur Android 15
Versi Indonesia memakai MediaTek Dimensity 7400, CPU octa-core (4x2,6 GHz Cortex-A78 + 4x2,0 GHz Cortex-A55), GPU Mali-G615 MC2, RAM 12GB LPDDR4x, penyimpanan 256GB UFS 2.2. Multitasking lancar, animasi kadang stutter saat baru dinyalakan. Game berat masih playable dengan frame drop di momen combat. Suhu perangkat tetap stabil, berkat material bodi yang efektif meredam panas.
Motorola Edge 60 Fusion menjalankan Android 15 dengan tampilan mendekati stock. Smart Connect dan Moto AI mendukung produktivitas: merangkum notifikasi, transkrip suara, dan AI generatif gambar. Audio stereo Dolby Atmos optimal, slot hybrid mendukung microSD, namun eSIM belum tersedia. Smartphone dijanjikan mendapat tiga kali pembaruan OS dan empat tahun patch keamanan.
Baterai dan Pengisian Cepat
Baterai 5.500 mAh mampu bertahan satu hari untuk penggunaan intensif, dan dua hari untuk penggunaan ringan. Fast charging 68W memungkinkan 30 menit pengisian mencapai 80%, dan kurang dari satu jam untuk 100%. Kombinasi efisiensi chipset dan kapasitas baterai besar membuat Motorola Edge 60 Fusion andal untuk aktivitas padat sepanjang hari.
Motorola Edge 60 Fusion menghadirkan kombinasi desain stylish, layar premium, kamera versatile, performa andal, dan fitur Android mendekati stock. Harga awal Rp5,6 jutaan kini turun menjadi sekitar Rp4,5 jutaan, menjadikannya lebih mudah direkomendasikan. Standar militer, tampilan elegan, tiga sensor kamera, dan fitur ekstra membuat smartphone ini ideal bagi pengguna yang ingin tampil berbeda dan mendapatkan perangkat fungsional di kelas menengah.
Motorola Edge 60 Fusion membuktikan bahwa smartphone stylish bisa tangguh, canggih, dan lengkap fitur, cocok untuk pengguna yang mengutamakan estetika, produktivitas, dan kualitas multimedia dalam satu paket.
Rekomendasi
